• Jumat, 29 September 2023

Mengungkap Misteri dan Keunikan Bambu oleh Ki Respati Sabda Alam

- Rabu, 31 Mei 2023 | 10:12 WIB
Ki Respati Sabda Alam  alias Kang Asep sebagai penggagas metode KPL Karya - karya berbagai  keunikan dan keaslian Bambu dari hasil penggalian di peloksok pegunungan di jawa (TIMENEWS/Deny Suhendar)
Ki Respati Sabda Alam alias Kang Asep sebagai penggagas metode KPL Karya - karya berbagai keunikan dan keaslian Bambu dari hasil penggalian di peloksok pegunungan di jawa (TIMENEWS/Deny Suhendar)


SUBANG, TIMENEWS.co.id- Ki Respati Sabda Alam, juga dikenal sebagai Kang Asep, telah menjadikan penjelajahan alam sebagai panggilan hidupnya sejak tahun 2010.

Dengan tekad yang tulus, ia telah menggali misteri dan keunikan berbagai jenis bambu menggunakan metode Kajian Praktek Lapangan (KPL) oleh Ki Respati Sabda alam.

"Tujuannya adalah untuk memperjelas keaslian dan keunikan bambu, serta untuk mencegah ketidakseimbangan dan pemahaman yang salah terhadap nilai-nilai abadi alam yang perlu dijaga dengan seksama,"kata KI Respati Sabda alam

Baca Juga: IPMADEI, Se-Kota Studi Sorong, Papua Barat Daya Menggelar Pelantikan dan HUT Ke-11

Menurut Ki Respati Sabda alam, pendirian wadah Kajian Praktek Lapangan (KPL) bertujuan untuk memperjelas bahwa koleksi karya bambu alam ini harus dilestarikan dengan keasliannya yang unik.

Salah satu contoh bambu yang banyak dikenal adalah bambu petuk, yang tak asing bagi sebagian orang dan dihormati oleh para pecinta tanaman.

Bambu petuk adalah salah satu benda pusaka yang sering menjadi topik perbincangan dan dapat dijadikan pusaka bagi pemiliknya.

Baca Juga: Pencuri Menggasak Empat HP Pedagang Pecel Lele di Jaksel, Polisi Analisis CCTV

"Bambu Petuk ini sudah lama dipercaya sebagai benda pusaka yang membantu pemiliknya. Mitos ini sebenarnya sah-sah saja, karena pada intinya kita mengembalikannya kepada keyakinan masing-masing individu. Namun, kami menyarankan agar masyarakat tidak mengabaikan hal-hal tersebut, karena setiap benda memiliki aura atau karakteristik yang berasal dari empat unsur elemen alam," ungkap Ki Respati Sabda Alam kepada Timnews pada Selasa (30/05/23).

Ki Respati Sabda Alam, yang juga dikenal sebagai Kang Asep, berasal dari Kp. Wanareja, Kelurahan Wanareja, Kecamatan - Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Ia menjelaskan bahwa bambu petuk memiliki batang yang saling berhadapan.

Baca Juga: Polisi Tangkap Sembilan Pelaku Tawuran Maut di Jaksel Setelah Menewaskan Satu Orang

"Yang unik adalah bahwa sebagian masyarakat percaya bahwa bambu petuk dihuni oleh makhluk halus dan memiliki kekuatan magis yang dapat membantu pemiliknya meraih kekayaan. Wallahu Alam Bissowab..." ucapnya.

Ki Respati Sabda alam adalah salah satu kolektor bambu unik dan alami yang melakukan penelitian lapangan (KPL) di beberapa gunung di Jawa Barat dan umumnya di Jawa.

Halaman:

Editor: Sugiono, S.Sos

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X