• Kamis, 28 September 2023

Ibu Penjual Ayam Guling Ini Viral usai Curhat di Facebook Usahanya Dituding Pakai Ayam Tiren

- Rabu, 31 Mei 2023 | 14:21 WIB
Ibu penjual ayam guling di Asahan yang viral. (Facebook Sri Dewi Yanti.)
Ibu penjual ayam guling di Asahan yang viral. (Facebook Sri Dewi Yanti.)

Asahan, TIMENEWS.co.id – Seorang ibu penjual ayam guling di Asahan bernama Sri Dewi Yanti, mendadak viral karena curhat di facebook dan menangis sebab usahanya dituding menjual ayam tiren.

Diketahui, ayam tiren merupakan ayam yang mati kemarin alias tiren. Sri Dewi Yanti mengungkap mula dirinya mendapatkan fitnah itu membuat usahanya menjadi sepi.

Wanita yang sudah enam tahun membuka bisnis kuliner ayam ini mengaku baru setahun terakhir membuat menu baru di warung usaha miliknya yakni ayam guling. Sebelumnya, dia hanya menjual ayam geprek.

Baca Juga: Perahu Kuno Temuan Warga di Dasar Sungai di Asahan Diinginkan Disimpan Jadi Koleksi Museum

Merasa tak terima difitnah menjual ayam guling dari ayam tiren, Sri Dewi Yanti sedih dan melakukan live di facebook dan viral lewat akun Sri Dewi Yanti.

Video live di facebook itu kemudian ribuan kali dibagikan oleh pengguna sosial media dan mendukung Sri Dewi Yanti agar tetap semangat.

“Kalau ayam guling ini baru setahun, sebelumnya cuma menu ayam geprek. Lumayan laris rata-rata kami sehari bisa jual 120 ekor dengan harga Rp 45 ribu satu porsi untuk satu ekornya,” kata Dewi YantiSelasa (30/5/2023).

Diakuinya dengan harga tersebut membuat menu ayam guling miliknya cukup diminati pelanggan karena rasanya yang gurih selain ia pandai memilih bahan baku ayam beku yang khusus didatangkan untuk ayam guling serta harganya yang cukup terjangkau.

Baca Juga: Sukses Gelar Musyawarah, Urang Awak di Asahan Pilih Hendri Dunan Jadi Ketua BM3

“Mungkin karena itu juga ada yang tidak senang, jadi dibikin isu ayam yang saya panggang ini ayam tiren. Saya jualan memang untung kecil tapi perputarannya ada setiap hari ini bisa gaji orang kerja sampai empat orang, dapat untung sedikit yang penting berkah,” katanya.

Selain mematok harga yang terjangkau, membuat usaha ayam guling milik Dewi Yanti di Asahan ini laris karena diminati pelanggan. Selain itu banyak juga pelanggan yang memilih makan di warung kaki lima miliknya sebab bisa jauh lebih murah.

“Kalau mau makan di tempat kita kasi paket lebih murah lagi cuma Rp 55 ribu dapat nasi sepuasnya dan es teh manis maksimal empat gelas jadi bisa dimakan empat orang,” ujar ibu empat anak ini.

Meski mengaku difitnah menggunakan bahan baku ayam tiren untuk dagangan ayam guling miliknya, Sri Dewi Yanti mengaku tak pernah menutup usahanya meskipun saat kabar itu beredar penjualannya terus menurun.

“Biasa sehari bisa habis 120 ekor ayam, ini menjual 20 ekor saja susah,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: Sugiono, S.Sos

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X